“Kalau soal materi, saya sudah melakukan persiapan cukup lama. Kemarin itu, saya lebih fokus pada kesehatan. Soalnya kan gue overweight ya. Ada total 38 pertunjukan, kalau saya sakit bisa berhenti di tengah jalan. Jadi, saya workout. Pakai dokter juga,” ungkap Mo Sidik.
Lalu apa tantangan Mo Sidik menjalankan world tur tahun ini? Dia mengatakan, perbedaan kultur menjadi masalah utama. Untungnya, topik yang diangkat Mo Sidik cukup universal sehingga sedikit mengikis perbedaan budaya tersebut.
Baca Juga: Gara-Gara Narkoba, Ello Tak Bisa Rayakan Natal Bersama Keluarga
“Kalau di luar negeri, kesulitannya yang pertama, kultur beda. Alhamdulillah, saya berseloroh tentang kegemukan ternyata itu topik yang universal. Saya sangka, ukuran segede ini normal di London. Eh ternyata tetap aja enggak normal," tuturnya.
Dia menambahkan, "Kesulitan lainnya lebih ke saya enggak dikenal di beberapa negara. Jadi saya harus promosi jauh lebih keras.” (lid)
(kem)