
Membuat film yang berbeda dari yang pernah ada sebelumnya, tentunya banyak kesulitan yang dialami, baik dari pihak TikTok Indonesia maupun Studio Antelope.
Mulai dari proses pengambilan gambar, mengatur komposisi frame, serta menyesuaikan dengan adegan pemain memiliki tingkat kesulitannya masing-masing. Maklum saja, selama ini kita memang sudah terbiasa mengenal film dalam bentuk landscape.
Film perdana yang mengusung format potrait ini pun bergenre romance. Film tersebut mengisahkan cerita romansa tentang Omar, merepresentasikan sumbu Y ternyata memendam rasa kepada Winda, si sumbu X yang ternyata mempunyai langkah ke arah yang berbeda.
Head of Content and User Operations TikTok Indonesia, Angga Anugrah Putra mengatakan, film yang dibuat dengan genre romance tersebut karena kebanyakan pengguna TikTok adalah generasi milenial yang masih berusia muda. Sehingga, mereka memang dalam masa-masa mencari cinta sejati.