COTSWOLDS - David dan Victoria Beckham dikabarkan terinfeksi virus Corona setelah berpesta di Los Angeles, California, pada awal Maret 2020.
Tak hanya pasangan ini, beberapa staf mereka, termasuk sopir, pengawal pribadi, dan asisten pribadi, juga dinyatakan terserang virus serupa. "Mereka merasa sangat menyesal karena itu," ujar seorang sumber seperti dikutip dari Daily Mail pada Selasa (8/9/2020).
Setelah berada di Los Angeles untuk menghadiri pesta, seorang sumber mengatakan, keluarga Beckham terbang ke Cotswolds, Inggris, untuk merayakan ulang tahun Brooklyn yang ke-21, pada 4 Maret 2020.
Kemudian pada 11 Maret 2020, mereka kembali ke Miami, Amerika Serikat untuk perilisan tim baru Beckham di Inter Miami. Sekitar 8 hari setelahnya, mereka kembali ke Cotswolds, Inggris dan menjalani lockdown di sana.
Sumber itu mengklaim, Beckham mulai merasa tidak enak badan saat berada di Miami. Sementara Victoria disebutkan sempat mengeluhkan tenggorokan sakit hingga mengalami demam tinggi.
The Sun melaporkan bahwa keputusan Beckham dan istrinya berpesta merupakan skenario terburuk di tengah pandemi COVID-19. Mereka diketahui menghadiri beberapa pesta karena David bertugas untuk mempromosikan klubnya.
Baca juga: Rencana Pembuatan Danau David & Victoria Beckham Gagal
Seorang sumber dalam mengatakan, Beckham sempat berjabat tangan dan mencium para penggemar dan beberapa pejabat klub. Kondisi itu, menurut dia, membuat Victoria sangat takut.
Sumber tersebut menambahkan, "Dia melakukan berbagai cara untuk menekan penyebaran virus itu. Bahkan keluarga Beckham memutuskan untuk menjalani karantina lebih lama dari yang disarankan Pemerintah Inggris."
Victoria dan David Beckham kemudian menjalani tes swab dan antibodi untuk memastikan mereka bebas dari COVID-19. Setelah memastikan diri negatif, pasangan ini diketahui kembali berlibur ke Yunani dan Italia, pertengahan Agustus silam.*
Baca juga: Rencana Pernikahan Denny Sumargo Terganjal Pandemi COVID-19
(SIS)