
Jadwal manggung yang padat dari satu kota ke kota lain, memang tidak menyurutkan langkahnya untuk berbagi kebahagiaan bukan hanya dengan fans tapi juga anak - anak yang kurang beruntung. Menurutnya menjadi wajib ketika ada kesempatan waktu tapi tidak dimanfaatkan untuk memberikan kebahagiaan banyak orang.
"Relationship, friendship, itu adalah suatu hal yang harus dibangun. Bukan mendadak bisa muncul dengan sendirinya karena semuanya memang ada prosesnya. Bagi saya 10 tahun kesetiaan mereka untuk mendukung karya saya, rasanya sayang sekali jika saya tidak meluangkan waktu untuk sekedar bertemu dan menyapa mereka, terang Mario.
Mario Ginanjar mulai bergabung dengan Kahitna di tahun 2001. meski karier bermusiknya sangat cemerlang bersama band besutan Yovie Widianto, pria asal Bandung itu ingin menantang dirinya dengan membuat lagu dan menggelar konser. Terakhir, Mario menggelar konser bertajuk Tribute to Divas yang tiketnya ludes habis terjual. Ini membuktikan bahwa kekuatan fans memang berarti dalam perjalanan karier seorang selebriti.
(aky)