Sinopsis Film Believe – Takdir, Mimpi, Keberanian
Agus (Ajil Ditto) tumbuh dalam bayang-bayang sang ayah, Sersan Kepala Dedi (Wafda Saifan), seorang prajurit yang ikut bertempur dalam Operasi Seroja tahun 1975. Meskipun sang ayah telah berkorban begitu banyak, pengabdiannya justru meretakkan keluarganya.
Ibu Agus pergi karena tak tahan hidup dalam ketidakpastian, meninggalkan luka dan amarah di hati Agus kecil. Di tahun 1984, Agus remaja tumbuh menjadi sosok pemuda yang penuh gejolak, mudah marah, dan kehilangan arah.
Namun saat sang ayah wafat, Agus mulai menemukan potongan kisah yang selama ini tak pernah diceritakan—kisah tentang keberanian, pengabdian, dan pengorbanan. Dari situ, Agus memutuskan untuk mengikuti jejak sang ayah menjadi seorang prajurit.
Perjalanan Agus tak mudah. Ia harus menghadapi berbagai tantangan, mulai dari penolakan, kegagalan, hingga ketakutan akan masa lalu yang terus menghantuinya. Hingga akhirnya, takdir membawanya berhadapan langsung dengan Miro (Marthino Lio), pemimpin separatis yang pernah menjadi musuh ayahnya.
Di tengah kobaran api perang dan dilema batin, Agus belajar tentang keberanian, keluarga, dan harga yang harus dibayar dari sebuah pengabdian.
Namun, di medan perang, tidak semua pertarungan bisa dimenangkan dengan senjata. Apakah Agus akan menemukan kedamaian dalam dirinya—atau justru kehilangan semuanya?
(aln)