Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sinopsis Film Death Race: Beyond Anarchy

Alan Pamungkas , Jurnalis-Kamis, 19 September 2024 |20:02 WIB
Sinopsis Film Death Race: Beyond Anarchy
Sinopsis film Death Race Beyond Anarchy (Foto: Ist)
A
A
A

JAKARTA - Sinopsis film Death Race: Beyond Anarchy akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. Death Race: Beyond Anarchy adalah film aksi fiksi ilmiah Amerika tahun 2018 yang disutradarai oleh Don Michael Paul. 

Film ini merupakan seri keempat sekaligus terakhir dari seri remake Death Race dan menjadi sekuel langsung dari film Death Race tahun 2008. Film ini dirilis pada 2 Oktober 2018.

Sinopsis Film Death Race: Beyond Anarchy

Sebuah perusahaan keamanan swasta mengelola "The Sprawl", sebuah penjara besar yang menampung sekitar 420.000 narapidana. Di dalam penjara ini, kompetisi balap maut yang populer telah dilarang oleh sipir baru yang dipekerjakan oleh pemilik penjara, Weyland International. Tugas utamanya adalah mengalahkan Frankenstein, juara balap maut sekaligus penguasa penjara.

Sinopsis Film Death Race: Beyond Anarchy
Sinopsis Film Death Race: Beyond Anarchy

Setelah Frankenstein mengalahkan pesaingnya dalam balapan, tim SWAT penjara mencoba membunuhnya, namun gagal. Mereka malah dibantai oleh pasukan narapidana setia Frankenstein. Melalui kamera yang dipasang di tubuh salah satu petugas, Frankenstein menyampaikan pesan kepada sipir bahwa dia akan membunuh siapa pun yang dikirim untuk menghabisinya.

Kemudian, sebuah helikopter berisi narapidana baru tiba di The Sprawl. Masing-masing narapidana diberi gulungan koin perak untuk membantu mereka bertahan di penjara. Sesampainya di sana, "The Cops", sebuah geng penjara yang dipimpin oleh pembalap maut Johnny Law, menyerang dan membunuh sebagian besar narapidana baru. Dua dari mereka berhasil selamat dan menolak menyerahkan koin mereka. Mereka kemudian mengalahkan seluruh geng dengan teknik bertarung yang terampil.

Salah satu narapidana pria, Connor, dibantu oleh sekelompok wanita yang menyaksikan pertarungannya. Connor mengatakan bahwa dia mencari seseorang bernama Baltimore Bob, yang kabarnya mengelola balap maut. Mereka membawanya ke sebuah bar yang dikelola oleh Frankenstein, di mana Johnny Law hampir dihukum mati karena gagal mendapatkan semua koin dari para narapidana baru. Connor kembali menunjukkan keahliannya dengan mengalahkan dua anak buah Frankenstein, hingga akhirnya Frankenstein sendiri menghadapi Connor. Bartender bernama Jane memperkenalkan Connor kepada Baltimore Bob, yang juga terkesan dengan pertarungannya.

Baltimore Bob kemudian mengajak Connor berkeliling penjara. Mereka menyaksikan pertandingan kualifikasi untuk balapan maut di Death Pit, di mana para pengendara motor harus menghindari rintangan dan jebakan untuk bertahan hidup. Gipsy Rose, narapidana lain yang bertarung melawan geng Cops sebelumnya, memenangkan pertandingan ini. Malam itu, Jane kembali menemui Connor dan membawanya ke rumahnya. Meski Jane berasumsi bahwa Connor ingin berhubungan dengannya, Connor menolak.

Keesokan harinya, Connor menyatakan kepada Baltimore Bob bahwa dia ingin berpartisipasi dalam balapan maut. Pertandingan kualifikasinya adalah lomba lari ke sebuah menara, di mana ia harus mengambil kunci mobil di puncaknya. Dalam perjalanan, ia harus bertarung melawan beberapa narapidana dan akhirnya mengalahkan seorang pria bernama Butcher yang bersenjatakan palu dan sabit. 

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement