"Menyinggung soal Uang Kaget pindah ke MNCTV, kita harus melihat, setiap platform mempunyai position berbeda. Saya melihat Uang Kaget gak cocok (di GTV) meski pakai jas pembawa acaranya, tapi objeknya masyarakat yang kurang cocok di pasarnya GTV karena GTV ini komunitas yang progressive, on going, lebih kalangan middle up,"
"Sebelumnya kan kurang bagus sharenya, sekarang setiap hari baca report, kinerja dari Uang Kaget dan Bedah Rumah tertinggi dalam sejarah, sharenya 16 sampai 17,"ujar Hary Tanoesoedibjo.
Dalam kesempatan itu pula, Hary Tanoesoedibjo juga mengingatkan agar setiap kali membuat suatu program di televisi, jangan hanya fokus untuk melahirkan konsep yang baik melainkan harus melihat target audiens serta posisi dari stasiun televisi itu sendiri seperti apa.
"Jadi di samping kreativitas, kecocokan antara konsep program dengan positioning TVnya itu sama pentingnya,"pungkasnya.
(aln)