Senada dengan apa yang diungkap oleh Rizal Mantovani, sutradara Garin Nugroho pun melihat fenomena yang serupa. Lebih jauh, Garin bahkan menyebut bahwa horor menjadi genre populer di perfilman Asia. Garin melihat ada perubahan signifikan dimana saat ini genre horor termasuk dalam deretan film kelas atas.
"Sebenarnya horor adalah genre yang paling populer di Asia kan ya. Kalau lihat di festival film, sekarang horor masuk ke dalam Elite lah, karena kan dulu nomor dua terus," ungkap Garin Nugroho saat dijumpai di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Garin juga mengamini bahwa genre horor tak bisa berdiam diri dalam kenyamanan dengan menghadirkan unsur horor yang itu-itu saja. Insan perfilman harus terus memutar otak agar bisa membuat genre horror ini berbeda, tak menjual cerita seram semata. Lewat film horor perdananya, Puisi Cinta yang Membunuh, Garin mencoba untuk memberikan perspektif baru tentang film horor.
"Tapi, perkembangan unsur genre juga harus dikembangkan, jangan sama terus. Maka film ini memberikan perspektif unsur genre horor, memberikan tontonan yang berbeda tentang trauma," pungkasnya.
(aln)