JAKARTA - Hadirnya film Warkop DKI Reborn yang menampilkan aktor muda Aliando Syarief (Dono), Adipati Dolken (Kasino) dan Randy (Indro) menuai reaksi masyarakat. Publik membandingkan para aktor tersebut dengan bintang sebelumnya.
Adipati Dolken menanggapi perbedaan pendapat tersebut dengan santai. Aktor 28 tahun ini membiarkan penonton untuk memberikan penilaian mereka pada akting yang disuguhkan.
"Gua enggak merasa terbebani dengan hal itu. Karena bagi gua, setiap aktor punya cara yang berbeda untuk menginterpretasikan peran yang dimainkan," kata Adipati saat menyambangi Kantor Okezone di Kebon Sirih, Jakarta Pusat belum lama ini.
Pernyataan Adipati tersebut didukung oleh Randy. Personel band Nidji tersebut mengambil contoh karakter-karakter legendaris film Hollywood yang diperankan oleh banyak aktor dan aktris.
"Ada Superman, Batman atau James Bond yang pemainnya ganti-ganti. Kalau mereka bisa kenapa Warkop DKI enggak? Karena di Indonesia belum ada yang seperti ini kan ya? Jadi bukan masalah kalau hal baru ini masih ada pro kontra," papar Randy.
Indro Warkop sebagai bagian dari grup lawak legendaris itu menyetujui apa yang dikatakan oleh Adipati maupun Randy. Menurut Indro, kehadiran aktor-aktor tersebut hanya untuk meneruskan karya Warkop DKI.
"Mereka hadir bukan untuk menggantikan, tapi melestarikan. Supaya generasi muda tahu kalau dulu itu ada namanya Warkop DKI," jelas Indro.
Seperti diketahui, Warkop DKI Reborn hadir di bioskop dengan format baru pada tahun 2016 dan 2017. Menghadirkan aktor Abimana Aryasatya, Vino G. Bastian dan Tora Sudiro, mereka mencoba kembali menghidupkan komedi khas dari Warkop DKI yang pernah hits di era 80an tersebut.
Lalu seperti apa aksi dari Adipati Dolken, Randy, dan Aliando memainkan grup lawak legendaris Dono, Kasino dan Indro? Jangan lewatkan Warkop DKI Reborn yang tayang di bioskop mulai 12 September 2019.