"Makanya panggilannya bukan penggilan pemeriksaan saksi tapi lebih ke klarifikasi. Artinya dia menjelaskan bahwa persoalannya seperti apa sampai pada akhirnya ada laporan," lanjutnya.
Sedangkan terkait tuduhan penipuan terhadap kliennya, Zakir mengatakan bahwa Oi juga sebenarnya menjadi korban penipuan. Menurut keterangan Zakir, Oi menyerahkan uang itu ke pihak ketiga untuk ditindaklanjuti. Sayangnya, pihak ketiga yang dimaksud tidak menjalankan mandat.
Oleh karena itu, Zakir berharap kedatangan Oi dapat memberikan kejelasan atas perkara yang saat ini menjerat kliennya. "Saya kira dengan Oi datang, klarifikasi dan menjelaskan seperti ini saya kira sudah jelas, jadi tidak ada masalah lagi," tutur Zakir.
(ade)