Perbedaan Film Kang Mak dengan Pee Mak
JAKARTA - Rumah produksi Falcon Pictures menggarap film Kang Mak yang diadaptasi dari film Thailand berjudul Pee Mak.
Film Kang Mak akan dibintangi oleh Vino G Bastian, Marsha Timothy, Indro Warkop, Tora Sudiro, Rigen Rakelna, dan Indra Jegel.
Vino G Bastian menjelaskan, remake film ini didukung langsung oleh filmmaker Pee Mak. Dalam adaptasi ini, tentunya ada beberapa perbedaan yang sesuai dengan kondisi penonton Indonesia.
"Pee Mak ini sudah jadi film komedi legend di Indonesia dan Asia. Salah satu alasan kenapa kita remake juga sebetulnya sebagai tribute untuk film aslinya, bahkan dapat support langsung dari filmmaker-nya," ucap Vino di kantor Falcon Pictures, Jakarta Selatan.
Sutradara film Kang Mak, menjelaskan perbedaaan antara film Kang Mak dan Pee Mak. Hal mendasar yang berbeda adalah setting waktu. Film Kang Mak mengambil waktu yang lebih modern.
"Kita menggambarkan suasana perang yang sesuai dengan zaman tersebut, yang berbeda dengan latar perang dalam cerita Pee Mak," jelas Herwin.
Film Kang Mak From Pee Mak menceritakan kisah Makmur tentara Indonesia yang harus meninggalkan istrinya, Sari yang sedang hamil tua, untuk pergi perang di suatu tempat, membela keutuhan NKRI. Makmur berjuang bersama dengan tentara lainnya, Supra, Fajrul, Jaka, dan Solah.
Keinginannya yang kuat untuk bertemu kembali dengan Sari, membuat Makmur dan teman-temannya selamat dari medan perang. Mereka mengikat janji sebagai sahabat sehidup semati.
Ketika pulang, Makmur bersatu kembali dengan Sari yang sudah melahirkan anak mereka, Cipluk. Teman-teman Makmur juga ikut bahagia dan sedikit iri, melihat kemesraan Makmur pada istrinya yang cantik luar biasa. Namun situasi menjadi tidak nyaman, ketika terdengar desas desus bahwa Sari itu sudah meninggal sebenarnya. Sari yang hidup bersama mereka, adalah sosok arwah gentayangan.
(aln)
