Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menguak Alasan Mark David Chapman Bunuh John Lennon

Destriana Indria Pamungkas , Jurnalis-Minggu, 14 Mei 2023 |01:30 WIB
Menguak Alasan Mark David Chapman Bunuh John Lennon
Menguak Alasan Mark David Chapman Bunuh John Lennon. (Foto: John Lennon/Instagram/@johnlennon)
A
A
A

MENGUAK alasan Mark David Chapman membunuh John Lennon akan dibahas dalam artikel ini. Karier penyanyi legendaris sekaligus pentolan band The Beatles ini berakhir dengan tragis.

Pasalnya, John Lennon tewas ditembak penggemarnya sendiri yakni Mark David Champman. Kejadian traumatis tersebut terjadi pada 8 Desember 1980 saat Lennon dan sang istri, Yoko Ono, tengah kembali ke apartemennya di Upper West Side, Manhattan.

Lantas, kenapa Mark David Chapman membunuh John Lennon? Mengutip New York Post, Minggu (14/5/2023), Mark David Chapman menembak John Lennon karena ia menginginkan agar dirinya menjadi terkenal dan tak ada yang bisa menghentikannya.

Menguak Alasan Mark David Chapman Bunuh John Lennon. (Foto: Mark David Chapman/Sky News)

Menguak Alasan Mark David Chapman Bunuh John Lennon. (Foto: Mark David Chapman/Sky News)

Pria yang sudah 12 kali memohon untuk dibebaskan secara bersyarat namun terus ditolak ini mengatakan kepada hakim di persidangan bahwa ia menyadari tindakannya dalam membunuh merupakan hal yang salah.

Namun, Chapman juga mengakui bahwa dia mencari ketenaran dan adanya jiwa kejahatan yang ada di dalam dirinya. Ia juga mengatakan kepada dewan setempat bahwa Lennon adalah jawaban terbesar atas semuanya dan ia tak ingin lagi menjadi siapa-siapa.

“Saya tidak akan menyalahkan apa pun atau siapa pun karena membawa saya ke sana. Saya tahu apa yang saya lakukan, dan saya tahu itu jahat, saya tahu itu salah, tetapi saya sangat menginginkan ketenaran sehingga saya rela memberikan segalanya dan mengambil nyawa manusia," kata Chapman.

“Ini adalah kejahatan di hati saya. Saya ingin menjadi seseorang dan tidak ada yang akan menghentikannya," lanjutnya.

Sebelum membunuh John Lennon, Chapman sempat mendapatkan tanda tangan sang idola pada album yang baru dirilis yakni “Double Fantasy”.

Ia telah mempersiapkan senjata api untuk membunuh Lennon tiga bulan sebelum hari penembakan. Usai kejadian, Chapman tak kabur dari lokasi penembakan. Ia tetap di sana sambil membaca buku hingga polisi datang menangkapnya.

Chapman dijatuhi hukuman 20 tahun hingga penjara seumur hidup di Lembaga Permasyarakatan Green Haven di Hudson Valley, New York.

(ltb)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement