Luka Memar dan Lebam, Anak Okan Kornelius Sempat Diminta ke Psikiater
JAKARTA - Anak Okan Kornelius, Jaden sempat dirujuk pihak sekolah untuk menemui psikiater. Hal itu disampaikan kuasa hukum Viviane, Ahmad Ramzy saat dihubungi awak media baru-baru ini.
“Pihak sekolah mengeluarkan surat rujukan untuk melakukan pemeriksaan psikologis. Ke psikiater umum saja,” ujar dia.
Baca Juga:
Okan Kornelius Ungkap Kondisi Anak Pasca Diduga Alami Kekerasan
Beda Keterangan, Ini Pengakuan Anak Okan Kornelius soal Luka Memar
Ahmad Ramzy dalam lanjutannya menerangkan, pihak sekolah menghendaki agar penyebab sebenarnya dibalik luka memar anak Okan Kornelius terungkap. Menurut mereka, psikiater pasti bisa membujuk Jaden untuk menceritakan yang sebenarnya.
“Untuk membuktikan apakah bohong atau tidak terkait lebam tersebut, makanya dibutuhkan psikiater,” jelas Ahmad.
Meski begitu, Viviane memilih untuk langsung membuat laporan polisi. Langkah tersebut dirasa lebih efektif untuk membuktikan dugaannya tentang kekerasan terhadap sang anak.
“Kita sepakat membuat laporan polisi saja, supaya jelas apakah ini penganiayaan atau seperti apa,” tutup Ahmad Ramzy.
Baca Juga:
Anak Cuci Tangan di Dispenser, Zaskia Mecca: Kamu Bukan Rafathar!
Jamal Ungkap Kemungkinan Naysila Mirdad Jadi Mualaf Jelang Menikah
Sebelumnya diberitakan, Jaden memberikan keterangan berbeda soal luka memar di tubuhnya.
Kepada pihak sekolah, Jaden menyebut luka memar tersebut sebagai hasil perlakuan kasar ibu sambungnya, Lee Sachi. Sementara kepada Okan Kornelius, Jaden mengatakan bahwa luka tersebut didapatnya usai terjatuh saat bermain.
(aln)
