JAKARTA – Kejadian mistis sempat menimpa pentolan grup NOAH, Ariel pada 2010 lalu. Kejadian tersebut menimpa Ariel tak lama setelah tersebar video pornonya dengan Cut Tari dan Luna Maya.
Hal tersebut disampaikan oleh kakak kandung Ariel, Nazlin Fachridzal. Menurutnya, dari perut Ariel keluar benda-benda asing seperti keris dan batu.
"Saya terpaksa berbicara klenik. Beberapa hari lalu saya dapat kabar dari temannya Ariel, katanya perut adik saya berisi keris, batu, dan lain-lain," ujar Nazlin Fachridzal, kakak kandung Ariel dikediamannya di Antapani, Bandung, 2010 silam.

Baca Juga: Disantet, Perut Ariel 'NOAH' Sempat Berisi Keris dan Batu
Nazlin menduga di balik kejadian tersebut terdapat seseorang yang iri terhadap karier Ariel yang meroket lewat grup band Peterpen (saat ini NOAH). Tak ingin membalas, keluarga Ariel justru mendoakan seseorang yang berniat jahat terhadap mantan kekasih Luna Maya ini.
"Ini supaya masyarakat tahu kejadian-kejadian yang menimpa Ariel di balik kasus dugaan video porno," ungkapnya.
“Yang jelas, katanya ada yang ingin menghancurkan Ariel. Tapi kita tidak mau tahu siapa orang di balik itu. Biar Tuhan saja yang membalasnya. Yang penting kita tawakal. Mudah-mudahan rezeki orang yang berbuat seperti itu tetap banyak. Kita dari pihak keluarga tidak dendam," pungkasnya.
Kabar berikutnya datang dari Arswendo Atmowiloto yang meninggal dunia dalam usia 70 tahun. Kenangan tak terlupakan pun ditorehkan pria yang akrab disapa Wendo ini di hadapan anak-anaknya.
Di balik sakitnya, Arswendo ternyata semakin mendekatkan keluarganya. “Ketika bapak dirawat di rumah, kami selalu berkumpul di kamar,” ujar putri Arswendo Atmowiloto, Caecilia Tiara di rumah duka di kawasan Pesanggrahan, Jakarta (20/7/2019).
Baca Juga: Kenangan Terakhir Anak-Anak Arswendo Atmowiloto Bikin Terharu

Berbagai aktivitas yang kini menjadi kenangan indah pun sempat dilalui Arswendo bersama anak-anaknya. Bahkan, di hari-hari terakhirnya, penulis cerita Keluarga Cemara ini masih bisa tertawa bersama keluarga.
“Kita nyanyi-nyanyi, peluk, cerita, dan ketawa,” kenang Caecilia Tiara.
Pihak keluarga pun mendampingi Arswendo ke tempat peristirahatan terakhirnya. Proses misa pelepasan arwah Arswendo Atmowiloto sendiri dilangsungkan satu hari setelah kepergiannya, Sabtu (20/7/2019.
Seperti diketahui, Arswendo Atmowiloto meninggal dunia pada hari Jumat, 19 Juli 2019. Sang sastrawan tersebut dimakamkan di komplek pemakaman San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.
Sementara itu, berita selanjutnya datang dari komedian Nunung yang tertangkap tangan atas kepemilikan narkotika jenis sabu. Nunung, diamankan Satresnarkoba Polda Metro Jaya di kediamannya yang terletak di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019).
Tak hanya Nunung, sang suami, Iyan Sembiran juga turut diamankan. Dari penggeledahan, polisi menemukan barang bukti berupa paket sabu seberat 0,36 gram lengkap dengan alat hisapnya.
Penangkapan Nunung atas kasus narkoba rupanya membuat sang putra, Bagus Permadi terkejut. Pasalnya, sang putra tak mengetahui jika Nunung selama ini menjadi pemakai barang haram tersebut.

Baca Juga: Ternyata, Keluarga Tak Pernah Tahu Nunung Pakai Narkoba
“Aku lagi enggak ada di TKP. Jadi aku kebetulan lagi ada di Solo dan baru tadi pagi aku sampai, dikabari sama istriku,” ungkap Bagus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (20/7/2019).
Bagus pun mengaku tak menyangka jika sang ibu terseret dalam lembah hitam narkotika. Bagus pun mengatakan jika selama ini tak ada gelagat aneh yang diperlihatkan ibundanya.
“Enggak nyangka juga sih. Saya kaget karena enggak pernah tahu menahu masalah ini. Apalagi enggak pernah lihat gelagat, gerak gerik mama yang mencurigakan seperti ini,” kata dia.
Bagus Permadi sempat berusaha menjenguk Nunung di Mapolda Metro Jaya. Sayangnya, pria tersebut belum diizinkan untuk bertemu sang ibu.
“Kita ikutin prosedur di sini. Kalau waktunya sudah harus ketemu pasti akan dipertemukan sama mama. Mungkin masih ada apa di dalam kita kan enggak tahu,” tutup Bagus.