Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tampilkan Adegan Kekerasan, Film AFTER Dikritik Fans One Direction

Syifa Fauziah , Jurnalis-Senin, 26 November 2018 |15:56 WIB
Tampilkan Adegan Kekerasan, Film <i>AFTER</i> Dikritik <i>Fans</i> One Direction
Film AFTER. (Foto: Aviron Pictures)
A
A
A

LONDONAFTER, film yang diadaptasi dari buku fanfiction populer boyband One Direction mendapat kritikan keras netizen. Setelah Aviron Pictures merilis trailer film tersebut di YouTube pada 21 November 2018, penggemar One Direction menyuarakan ketidaksukaan mereka lewat Twitter.

Fans One Direction menilai, AFTER akan memberikan pengaruh buruk kepada penggemar muda karena film itu dinilai mempromosikan tindak kekerasan dalam sebuah hubungan. Kisahnya bertutur tentang seorang mahasiswi bernama Tessa Young yang jatuh cinta kepada seorang pria Inggris bertato bernama Hardin Scott.

Baca juga: Zayn Malik Curhat Tak Punya Teman selama Bersama One Direction

Sayangnya, Hardin dan Tessa menjalani hubungan asmara yang tidak sehat, sejak Hardin mulai pindah ke asrama Tessa. Hardin digambarkan kerap berlaku kasar dan memberikan pengaruh buruk untuk Tessa, melalui minuman keras dan penggunaan obat-obatan terlarang.

Setiap kali bertengkar, Hardin akan menggenggam tangan Tessa dan mengancamnya. “Aku menginginkanmu dan aku harus bisa memilikimu kapanpun aku mau!” ujarnya. Hardin kemudian melepaskan salah satu tangan Tessa, namun tangannya yang lain cukup kuat untuk menahan kedua tangan Tessa. Untuk sesaat Tessa berpikir jika Hardin mungkin akan menamparnya.

Mengutip Daily Mail, Senin (26/11/2018), AFTER diadaptasi dari buku populer berjudul serupa karya Anna Todd. Karakter Hardin -tokoh sentral dalam film tersebut- menurut penulis berusia 29 tahun asal Ohio, Amerika Serikat itu, terinspirasi dari Harry Styles, salah satu personel One Direction.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement