Selain The Weeknd, G-Eazy juga memutus kontrak kerja dengan H&M akibat isu rasisme ini. Tak jauh berbeda dengan Abel, sang rapper juga merasa sangat tersinggung setelah melihat foto model anak kecil berkulit hitam mengenakan sweater bertuliskan kata-kata di atas.
Baca juga: Sophia Latjuba Pamer Pose Ranjang Bikin Netizen Tak Berkedip
“Selama beberapa bulan terakhir, aku benar-benar bersemangat menyambut peluncuran lini busana dan kolaborasi bersama H&M. Sayangnya, setelah melihat gambar mengganggu kemarin, kegembiraanku atas kampanya global seketika hilang, dan aku telah memutuskan saat ini bahwa kemitraan kita perlu diakhiri. Terlepas dari apakah ada sistem pengawasan atau tidak, foto tersebut benar-benar menyedihkan dan mengganggu di tahun 2018, sesuatu yang secara ras dan budaya terlihat sangat sengaja bisa lolos dari berbagai pandangan (stylist, fotografer, tim kreatif, dan tim marketing) dan dianggap bisa diterima,” tulis G-Eazy panjang lebar di media sosialnya.
Pelantun lagu Good Life tersebut menyertakan sebuah editan foto dari iklan H&M. Alih-alih sang model mengenakan sweater hijau bertuliskan “Coolest Monkey in the Jungle”, G-Eazy justru menggantinya dengan “Coolest King in the World”.
(SIS)