Baca juga: Penampilan Perdana Kate Middleton Sejak Umumkan Hamil Anak ke-3
Setelah ditinggalkan sang istri dan dijauhi rekan sejawat, Weinstein menilai, ia layak mendapatkan kesempatan kedua. Maka pada 10 Oktober 2017, dia memutuskan terbang ke Eropa untuk mendapatkan rehabilitasi seksual. Meski begitu, TMZ tak menyebut negara mana yang akan dituju oleh pendiri The Weinstein Company tersebut.
Setelah dosa-dosa seksualnya dibeberkan oleh New York Times pada 5 Oktober 2017, Weinstein sempat meminta maaf kepada publik melalui media tersebut. "Aku masuk di usia 60-an dan 70-an yang mana semua aturan tentang perilaku dan ruang kerja adalah dua hal yang berbeda," tulisnya.
Baca juga: Comeback ke Dunia Hiburan, Astrid Tiar: Agak Grogi Ya!
Dia menambahkan, "Aku menyadari sepenuhnya, aku harus menjadi orang yang lebih baik dan interaksi dengan orang-orang yang aku bekerja bersama dengan mereka pun berubah. Aku menyadari, caraku memperlakukan rekan kerja di masa lalu melukai mereka dan aku meminta maaf untuk itu. (Memperbaiki diri) adalah komitmenku saat ini." (SIS)
(FHM)