Doc sangat marah karena para polisi yang dibunuh Bats ternyata adalah anggota yang berada di bawah perlindungannya. Ia berencana membatalkan perampokan, tetapi Buddy, Darling, dan Bats menolak. Doc akhirnya menyerahkan keputusan pada Baby, yang akhirnya memilih untuk tetap menjalankan misi.
Namun, diam-diam Baby berencana kabur bersama Debora. Sayangnya, niatnya ketahuan oleh Buddy dan Bats, yang mencurigai Baby sebagai informan polisi setelah menemukan rekaman remix buatannya. Namun, setelah mendengarkan isinya, mereka akhirnya percaya bahwa Baby tidak berkhianat.
Saat perampokan berlangsung, Bats membunuh seorang penjaga keamanan. Baby, yang merasa muak dengan aksi kejam tersebut, menolak untuk melarikan diri. Bats marah dan menamparnya. Dalam aksi nekat, Baby menabrakkan mobil mereka ke tiang besi, yang menembus tubuh Bats dan membunuhnya.
Sementara itu, polisi mengepung Buddy dan Darling, menyebabkan baku tembak yang menewaskan Darling. Buddy, yang sangat marah, menyalahkan Baby atas kematian Darling dan bersumpah akan membunuhnya. Baby melarikan diri dengan mencuri sebuah mobil dan kembali ke apartemennya. Ia meninggalkan Joseph di panti jompo dan memberikan uang hasil rampokannya untuk memastikan kehidupan Joseph tetap terjamin. Setelah itu, Baby bergegas ke Bo’s Diner untuk menjemput Debora, tetapi Buddy sudah menunggunya di sana.