Di sisi lain, Fanny Soegi juga merasa mendapat kehormatan bekerjasama dengan Padi Reborn di lagu Langit Biru. Penyanyi kelahiran Semarang namun memiliki darah Kalimantan ini merasa memiliki kesamaan dengan Padi Reborn dalam bermusik, terutama bagaimana menyampaikan pesan yang penuh makna dalam nada dan liriknya.
“Saya sangat berterimakasih dan merasa terhormat bisa bekerjasama dengan Padi Reborn. Dari awal dengar lagu ini Saya sudah tertarik pada melodi maupun makna lagunya. Semoga kolaborasi Saya dan Padi Reborn ini bisa diterima audiens musik secara luas dan memberi energi positif kepada semua pendengar,” ungkap Fanny.
3. Karakter musik yang berbeda
Pada kolaborasi single baru ini, Padi Reborn dan Fanny Soegi menyajikan sebuah dimensi musik yang baru namun tetap mengakar pada soul dan karakter Padi Reborn. Dengan tempo medium beat, lagu ini dibalut dengan aransemen musik pop yang ringan dan mudah terekam ingatan.
Petikan gitar akustik di lagu ini juga turut membawa sentuhan folk etnik yang manis dan terdengar harmoni di telinga.
“Melalui lagu Langit Biru dari Padi Reborn dan Fanny Soegi, kami sebenarnya membawa sebuah pesan motivasi untuk masyarakat dan semua pendengar. Karena esensi lirik dari lagu ini adalah berbicara tentang harapan. Bahwa ketika dalam situasi sesulit apapun, esok akan selalu ada fajar yang bersemi yang dimaknai sebagai harapan baru,” tutup gitaris Padi, Piyu.
Lagu Langit Biru sudah bisa didengarkan sejak 31 Mei 2024 kemarin di berbagai digital platform musik seperti Spotify, Apple Music, dan lainnya. Official music video “Langit Biru” juga telah dapat dinikmati dan menyusul video lirik yang akan tayang di platform Youtube Official Padi Reborn TV.
(aln)