JAKARTA - Gemar menyaksikan konten horror dan folklor? Kalian tentu sudah tidak asing lagi dengan kanal YouTube 'RJL 5 – Fajar Aditya'.
Didirikan pada 2016, RJL merupakan salah satu platform terkemuka untuk mengeksplorasi kisah horor, sejarah, termasuk komedi horor. Menariknya, RJL kini telah memperoleh lebih dari 3,3 juta subscribers di YouTube,1,6 juta pengikut di TikTok dan 165 ribu pengikut di Instagram.
Tubagus Fajar Adhitya alias Fajar Aditya rupanya merupakan sosok yang ada di belakang RJL Group Media Nusantara. Pria kelahiran Jakarta, 31 tahun lalu inilah yang mampu membuat bulu kuduk merinding setiap kali menyaksikan konten-kontennya.
Salah satu hal yang membuat RJL dikenal luas hingga memiliki banyak pengikut, lantaran cara pendekatan yang unik. Sebagai konten kreator, Fajar tidak hanya mengandalkan aspek ketakutan semata, melainkan mencoba menggali dan memahami kisah-kisah horor serta folklor Indonesia yang sarat akan nilai-nilai moral.
"Fenomena horror dan folklor di Indonesia sangat beragam, tapi ciri khasnya itu ada nilai-nilai moral yang kuat di sana," jelasnya.
ingin agar setiap karyanya bukan hanya bisa menghibur, tetapi juga menginspirasi dengan merenungkan makna di balik cerita-cerita tersebut. Di 2023 ini, Fajar pun kembali menempuh pendidikan S2 Antropologi di Universitas Indonesia.
Keputusannya tersebut tentu merupakan sebuah komitmen serius untuk memberikan landasan yang kuat baginya agar bisa semakin memahami lebih dalam aspek-aspek budaya dan sosial yang sering menjadi fokus dalam kontennya. Ia bahkan memiliki tujuan untuk memadukan minat dan bakatnya dalam dunia media sosial dengan pengetahuan akademik yang kokoh.