Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

7 Film Korea Dilarang Tayang di Indonesia karena Terlalu Vulgar

Alan Pamungkas , Jurnalis-Minggu, 30 Juli 2023 |21:47 WIB
7 Film Korea Dilarang Tayang di Indonesia karena Terlalu Vulgar
Film dilarang tayang di Indonesia. (Foto: A Man and A Woman/Hancinema)
A
A
A

6.Green Chair 

Film Korea dilarang tayang di Indonesia selanjutnya adalah Green Chair yang dirilis pada 10 Juni 2005. Film tersebut berkisah tentang seorang janda berusia 32 tahun bernama Kim Mun Hee (Suh Jung) yang jatuh cinta pada remaja 19 tahun, Seo Hyun (Shim Ji Ho). Pria muda itu begitu tergila-gila pada Mun Hee.

Film Korea dilarang tayang di Indonesia. (Foto: Green Chair/Hancinema)

Film Korea dilarang tayang di Indonesia. (Foto: Green Chair/Hancinema)

Usia Seo Hyun yang masih 19 tahun kemudian menjadi masalah bagi mereka karena dianggap masih di bawah umur. Sutradara Park Chul Soo menampilkan dengan sangat gamblang adegan sensual dalam Green Chair. Alasan inilah yang membuat film tersebut tak bisa tayang di Indonesia.

7.Scarlet Innocance

Film Scarlet Innocance merupakan salah satu film Korea yang dilarang tayang di Indonesia karena menampilkan terlalu banyak adegan vulgar. Dirilis pada 2 Oktober 2014, film ini berkisah tentang Profesor Shim Hak Kyu (Jung Woo Sung) yang terlibat skandal seks.

Film Korea dilarang tayang di Indonesia. (Foto: Scarlet Innocence/Hancinema)

Film Korea dilarang tayang di Indonesia. (Foto: Scarlet Innocence/Hancinema)

Akibat skandal itu, dia harus meninggalkan istri dan anaknya, untuk pindah ke sebuah kota kecil. Di sana, sang profesor justru berhubungan dengan perempuan muda bernama Deok Ee (Esom) dan menghamilinya. Mengetahui kekasihnya hamil, Hak Kyu memintanya untuk menggugurkan kandungannya.*

(SIS)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement