LOS ANGELES - Disney melakukan PHK besar-besaran. Melansir dari Hollywood Reporter bahwa PHK berfokus pada divisi produksi dan akuisisi. Beberapa staf terkemuka yang diberhentikan pada hari senin adalah Jayne Bieber merupakan tim produksi vp senior di Freeform/Onyx Collective dan Mark Levenstein, kepala produksi dan pascaproduksi di Hulu dan Elizabeth Newman, kepala departemen akuisisi Disney.
Menurut sumber, seluruh tim akuisisi Newman telah dibubarkan, sementara tim produksi Bieber dan Levenstein akan berpindah di bawah kepemimpinan Carol Turner, eksekutif produksi di ABC Signature. Tim itu akan terus melapor ke Eric Schrier, yang dipromosikan Dana Walden akhir tahun lalu menjadi presiden Disney Television Studios dan operasi bisnis di Disney General Entertainment.
Rincian tentang ukuran PHK hari Senin atau berapa persentase tenaga kerja Disney yang terkena dampak tidak segera tersedia karena PHK sisi TV tambahan diperkirakan akan terjadi pada akhir minggu, dengan putaran terbesar datang pada bulan April.
Seperti yang diperingatkan oleh CEO Disney Bob Iger hari Senin, PHK akan dimulai pekan ini sebagai bagian dari pemotongan yang akan menghilangkan sebanyak 7.000 staf. Pada bulan Februari lalu, Iger juga mengatakan bahwa Disney akan memangkas 7.000 pekerjaan sebagai bagian dari restrukturisasi yang efisien yang akan berfokus pada tiga divisi yaitu, Disney Entertainment, ESPN dan Parks, Experiences and Products.
“PHK besar-besaran ini memang diperlukan untuk menciptakan pendekatan yang lebih efektif, terkoordinasi, dan efisien untuk bisnis kami,” tulis Iger dalam memo internal pada hari Senin. Iger juga menambahkan bahwa para pemimpin senior telah mengevaluasi kebutuhan operasional mereka sejak dia mengumumkan pemotongan tersebut. Putaran PHK ketiga dan terakhir diharapkan terjadi sebelum awal musim panas tahun ini, kata Iger.
Disney mengatakan bulan lalu pihaknya berencana untuk memangkas biaya sebesar USD 5,5 miliar (Rp 83 triliun). Ini termasuk USD 3 miliar (Rp 45 triliun) pengeluaran konten. Langkah hari Senin menghilangkan divisi produksi yang terpisah dan mengkonsolidasikan departemen itu menjadi satu unit yang mencakup semua sisi TV sementara juga menghilangkan unit akuisisi terpisah.
BACA JUGA:
Follow Berita Okezone di Google News