Sementara Uya Kuya yang ada di samping Denise mengatakan, orang yang mengalami gangguan mental tidak mungkin bisa menandatangani kontrak atau perjanjian apapun.
"Orang lagi gangguan mental juga enggak bisa menandatangani perjanjian kontrak apapun. Bikin perusahaan pasti enggak bisa," ujar Uya Kuya.
Berbeda dengan Denise, Uya Kuya menegaskan jika dirinya tidak mau bertemu secara langsung dengan Medina Zein. Ia bahkan mengatakan bahwa siapapun bisa menyewa rumah sakit, meski tidak dalam keadaan sakit.
"Gue nggak pengen ketemu. Ngapain gue ketemu. Karena ibaratnya gue doakan semoga cepet sembuh, gue doakan semoga tidak sakit," kata Uya.
"Tapi intinya gini semua orang bisa dirawat di rumah sakit. Lo masuk di rumah sakit, lo bayar, lo bisa dirawat belum tentu lo sakit," pungkasnya.
(van)