LOS ANGELES - JK Rowling akhirnya angkat bicara setelah dikritik lantaran cuitannya yang bernada anti trans-gender beberapa waktu lalu. Sejumlah bintang Harry Potter seperti Daniel Radcliffe dan Emma Watson juga turut mengungkapkan ketidaksetujuan mereka dengan pendapat perempuan 54 tahun tersebut.
JK Rowling dipandang anti-transgender setelah membela periset bernama Maya Forstater yang kehilangan pekerjaan setelah mengungkapkan bahwa seseorang tidak dapat mengubah jenis kelamin biologisnya.
Baca Juga:
- Deretan Komentar Bintang Harry Potter soal Tweet Anti-Transgender JK Rowling
- Azriel Rekam Obrolan Telefon, Raul Lemos: Berarti Sudah Berpikiran Negatif
"Pada satu level, ketertarikanku pada isu ini sudah profesional. Aku sedang menulis series krimina dengan setting cerita masa sekarang. Karakter fiksi detektif wanitaku berada dalam usia yang tertarik dengan isu ini, dan dipengaruhi oleh isu itu sendiri," tulis Rowling seperti dikutip dari web pribadinya, Jumat (12/6/2020).
Lebih jauh, Rowling mengklaim semua kesalahpahaman ini berawal dari 'kecerobohannya' saat me-like sebuah tweet. Rowling mengaku sering membuat tangkapan layar pada apapun yang ditemuinya di dunia maya dan menarik perhatiannya untuk dipelajari. Dalam satu kasus kemarin, alih-alih me-screenshoot tweet yang menarik perhatiannya, ibu satu anak itu malah me-like-nya hingga dilihat semua pengikut Twitternya.
"Satu like tersebut dilihat sebagai bukti pemikiran yang salah dan mulailah sebuah level kekerasan yang terus-menerus,"
Di pengujung suratnya, Rowling menegaskan dukungannya kepada kaum trans. Sang penulis hanya ingin kelompok trans dan minoritas lainnya aman di masa sekarang,
"Aku ingin wanita trans aman. Di saat bersamaan, aku tak ingin membuat wanita dan anak-anak gadis jadi kurang aman," jelas Rowling.
"Yang kuminta adalah empati, pengertian yang sama diberikan kepada jutaan wanita yang ingin kekhawatiran mereka didengar tanpa harus mendapat ancaman dan siksaan," pungkas Rowling.
(LID)