“Sama seperti kondisi bangsa kita saat ini. Setiap kita boleh berbeda, baik itu ras, suku, dan agama. Tapi kalau bicara Indonesia ya kita itu Bhinneka Tunggal Ika,” kata Indro.
Salah satu cara untuk terus menjaga persatuan, menurut Indro, dengan menjalin komunikasi yang baik. Indro menyebut, budaya ‘nongkrong di warung kopi’ yang diusung Warkop DKI selama ini bisa menjadi wadah untuk menuangkan aspirasi.
“Ini budaya Indonesia selama ini. Seruput kopi, sambil kita membahas sesuatu. Syukur-syukur ada jalan keluar yang bisa terselesaikan dari pembicaraan di warung kopi itu,” ujar aktor 61 tahun itu menambahkan.
Sepakat dengan apa yang dikatakan Indro, Randy menuturkan, mereka ingin mengemas film berpesan serius namun dengan cara yang ringan. Sehingga penonton tetap bisa tertawa lewat banyolan yang disuguhkan dalam film.