"Antara awal 2020 atau 2019 akhir. Mungkin November atau Desember gitu. Ya paling kalau 2020 ya Januari atau Februari," jelas dia.
Kendati demikian, Tito Hananta Kusuma belum berani memastikan kebenaran dari hasil perhitungannya. Dia masih akan meninjau ulang berkas Saipul Jamil terkait waktu kebebasannya.
"Ya nanti saya cek lagi. Soalnya saya sudah lama enggak pegang berkasnya," tutup Tito.
Saipul Jamil mendekam dibalik jeruji besi usai terjerat kasus pencabulan pada 2016. Oleh Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Saipul divonis lima tahun penjara.
(aln)