VIDEO: Kisruh Biro Haji Tak Kunjung Selesai, Fadlan-Lyra Virna Dikritik Anak-Anak
JAKARTA - Permasalahan Lyra Virna dengan biro haji ADA Tour sudah memengaruhi pergaulan anak-anaknya. Mereka kewalahan harus menjawab kebingungan anak-anak mereka atas kasus tersebut.
(Baca Juga: Pilih Cerai, Caisar dan Indadari Pastikan Silaturahmi Masih Baik)
(Baca Juga: Dituntut sebagai Penyebab Kematian sang Mantan Pacar, Jim Carrey Malah Unggah Foto Kenangan Bersama Cathriona)
Sebab, kasus itu memang tak kunjung selesai. Terakhir diketahui, pihak ADA Tour disebut baru mengembalikan Rp75 juta dari total tagihan sebesar Rp203 juta, yang sisanya hanya berupa giro kosong. Kesulitan Lyra menghubungi pihak ADA Tour membuatnya curhat di media sosial, namun salah satu pemilik ADA Tour, Lasti Annisa justru melaporkan Lyra atas dugaan pencemaran nama baik. Terpaksa, Lyra menuntut balik atas dugaan yang sama ditambah dengan penggelapan uang atau penipuan.
“Saya cuma ingin cepet-cepet bisa ngejawab anak saya, karena anak saya aja bisa nanya,”Dad, ini temen-temen aku bilang lho, anak kecil aja bisa ngomong yang salah siapa aja sudah tau, kok lama banget?” gitu,” ucap Fadlan, suami Lyra Virna dalam tayangan Go Spot RCTI, Rabu (11/10/2017).
Kasus ini sejatinya sudah berlangsung berbulan-bulan, namun baru kali ini memasuki jalur hukum. Kehadiran Lyra di Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Selasa 10 Oktober 2017 dimaksudkan untuk menjawab 15 pertanyaan dari polisi karena statusnya yang tiba-tiba menjadi tersangka. Belakangan diketahui bahwa statusnya baru sebagai saksi, dan ia dapat bernapas lega. Fadlan pun tidak ragu menyebut pihak ADA Tour sebagai pelaku penggelapan dan penipuan terhadap mereka.
“Mbak Lyra ini memang tidak pernah melapor sebelumnya, sampai Lyra Virna dilaporkan oleh pelaku, iya pelaku, yang belum sampai saat ini mengembalikan uang kita,” ucap Fadlan.
