Marissa Haque: Apa Tak Boleh Pakai Doktor & Hajjah di Twitter?
TANGERANG- Marissa Haque akhirnya angkat bicara perihal twitwarnya dengan Addie MS Senin 16 September lalu. Istri Ikang Fawzi itu mengaku tersinggung dengan Addie MS.
“Dua hari lalu dia (Addie) menjual nama Dekan Fema IPB dan bertanya ‘layak gak orang di twitter pakai dokter dan haji atau hajjah?’,” ungkap Marissa saat ditemui di kediamannya, Perumahan Pelangi Bintaro Jalan WR Supratman, Rengas, Bintaro, Tanggerang Selatan, Kamis (19/9/2013) malam.
(baca: Marissa Tuding Addie MS Sengaja Hasut Masyarakat)
(baca: Addie MS-Marissa Terlibat Twitwar Lagi)
Setelah itu, Addie juga posting di Twitter yang menyanjung Arief Satria, Dekan FEMA IPB yang sudah bergelar doktor dan haji, tapi tidak mencantumkannya di akun twitter. “Sekarang saya tanya sama kalian semua (wartawan) yang umurnya jauh di bawah anak-anak saya. Apakah ada aturan baku di twitter yang membolehkan atau tidak boleh seseorang menggunakan istilah doktor atau haji,” katanya.
(baca: Addie MS Malu Urusan dengan Marissa)
(baca: Hadapi Marissa, Addie MS Siapkan Pengacara)
Marissa menduga TL Addie MS menunjukkan dirinya iri dan dengki atas pencapaian akademik yang telah dicapainya dari IPB, tanpa ijazah palsu. “Apakah saya ajak-ajak orang untuk membenci Addie MS. Ada gak akun saya yang mengajak orang untuk membenci Addie MS?. Tidak. Tapi lihatlah di TL-nya Addie MS betapa dia mengajak-ajak dan menghasut, terus mengirim SMS ke Ikang Fawzi, suami saya agar mampu mengajarinya istrinya yang hajjah,” terangnya.
(uky)
