Mitos Rumah Tusuk Sate, Benarkah Bawa Sial? Ikuti Episode 1 Vision+ Originals Katanya

JAKARTA – Vision+ menghadirkan original series terbaru, Katanya. Serial kali ini cukup berbeda karena mengusung genre dokumenter yang membahas soal mitos dan stigma yang lekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia. 

Serial garapan Cretivox dan Vision+ itu menggaet Ben Sihombing sebagai host. Pada episode perdana bertajuk 'Rumah Tusuk Sate', dia akan mewawancarai arsitek bernama Atria Pratomo dan konsultan feng shui Angelina Fang. 

Sekadar informasi, rumah tusuk sate merupakan sebutan untuk bangunan yang posisinya berada di ujung jalan lurus, tepat di tengah jalur pertigaan. Sebagian orang percaya bahwa rumah seperti ini akan mendatangkan kesialan. 

“Rumah tusuk sate itu menghadap ke jalan. Di jalan itu ada apa? Ada angin, ada cahaya matahari langsung, debu, polusi, jadi banyak isunya. Tapi bukan berarti isu itu enggak bisa diselesaikan,” ujar Atria Pratomo. 

Sebagai arsitek, Atria mengungkapkan, bangunan yang didesainnya sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan klien. Karena itu, berbagai hal yang menjadi perhatian sang klien seperti feng shui juga bisa memengaruhi hasil desainnya.