“Pesan di sosial media dari para orang asing telah menemani hari-hariku, kebanyakan awalnya dimulai dengan kalimat ‘mungkin kamu tidak akan membaca ini’, aku bisa pastikan kepada kalian bahwa aku membaca pesan-pesan dari kalian,” tambah Chrissy.
Meski mengaku keadaannya sekarang berangsur-angsur sudah mulai membaik. Tapi penulis buku ‘Cravings’ itu tak menampik, rasa sakit, sedih, dan kehilangan karena keguguran yang ia alami masih dirasakan hingga saat ini.
Sekitar dua pekan setelah keguguran, tepatnya pada 16 Oktober lalu, Chrissy diketahui akhirnya tampil di muka umum untuk pertama kalinya. Saat dirinya kedapatan tengah berbelanja keperluan Halloween di suatu toko bersama sang suami dan anak laki-lakinya, Miles.
(aln)