JAKARTA - Pihak Karen Pooroe geram usai dituding memalsukan rekam medis kejiwaan suaminya, Arya Satria Claproth. Kata kuasa hukum Karen, Wemmy Amanupunyo, tuduhan pihak Arya sangat tidak masuk akal.
“Enggak mungkin dong (palsukan rekam medis). Yang bisa ambil itu, jangankan kita orang biasa, polisi pun tidak bisa ambil karena yang bisa mengambil hanya orang yang bersangkutan. Sekarang bagaimana caranya dia bisa dapat rekam medis terus bilang Karen yang buat,” ujar Wemmy saat dihubungi awak media, Kamis (26/3/2020).
Baca Juga:
Arya Claproth Masih Bungkam Soal Kematian Zefania, Karen Pooroe Murka
Dituding Buat Rekam Medis Palsu, Karen Pooroe Angkat Suara
Sebelumnya diberitakan, Arya Satria Claproth mengutarakan dugaan Karen Pooroe memalsukan rekam medis kejiwaannya. Arya mengatakan bahwa Karen sempat berkonsultasi di salah satu rumah sakit jiwa hingga diberi resep namun tidak diambil.
Mengenai hal tersebut, pihak Karen Pooroe membenarkan pernah datang ke salah satu rumah sakit jiwa. Namun kuasa hukum Karen memastikan, kliennya datang hanya untuk mencari bukti apakah benar suaminya pernah dirawat.
“Mbak Karen datang ke sana iya, kenapa? Karena mbak Karen pengin minta bukti apa Arya pernah dirawat di sana. Kan kalau saya mengajukan suatu bukti saya harus bisa membuktikan apa yang saya dalilkan. Minta lah mbak Karen,” jelas Wemmy Amanupunyo.
Meski akhirnya tidak diperkenankan meminta data pasien, pihak Karen Pooroe mengklaim bahwa pihak rumah sakit membenarkan Arya Satria Claproth pernah dirawat di sana.
“Ternyata tidak boleh (meminta data pasien). Tapi dikasih tahu memang betul Arya pernah dirawat di sana. Dokter yang bersangkutan yang pernah bicara sendiri,” pungkas Wemmy.
Baca Juga:
Khawatir Tertular Virus Corona, Meghan Markle Larang Harry Kunjungi Pangeran Charles
Manu Dibango, Legenda Jazz Meninggal Dunia karena Virus Corona
(aln)