CIPINANG - Pihak dokter akhirnya mengungkapkan detail di balik kematian Pretty Asmara. Seperti diketahui komedian yang tersandung kasus pengedaran narkoba itu diketahui mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit (RS) Pengayoman, Cipinang, Jakarta Selatan, pada Minggu, 4 November 2018.
Menurut dr. Daniel Rasyid, MpH, Kepala Rumah Sakit Pengayoman, kondisi kesehatan Pretty Asmara memang cukup memprihatinkan saat dibawa ke rumah sakit. Aktris 41 tahun tersebut disebut Daniel mengalami sesak pada dada hingga kesulitan berjalan.
Baca juga: Jenazah Pretty Asmara Akan Dimakamkan di Lumajang
"Pretty Asmara masuk RS. Pengayoman pada 18 Oktober 2018, sekitar pukul 18.00 WIB. Karena dia datang dalam kondisi sesak (pada dada), akhirnya dirujuk ke dokter paru. Sampai akhirnya diketahui ada penimbunan cairan di sekitar paru-parunya," jelas Daniel saat ditemui di RS. Pengayoman, Jakarta Selatan, Minggu (4/11/2018).
Cairan tersebut, menurut Daniel, mengganggu proses kerja hati. Hal tersebut memicu terjadinya pembengkakan pada hati. “Kalau lambung akut kan memang diketahui sudah menjadi penyakit lama Pretty. Tim dokter menyatakan Pretty Asmara meninggal dunia pada pukul 06.55 WIB," sambungnya.