"Saya tahu ini terlalu berlebihan jadi saya ingin meminta maaf kepada mereka yang mendengar balasan saya," katanya.
Oleh karena itu, ia benar-benar meminta maaf kepada Agnez Mo yang merasa dirugikan. Kendati begitu akun tersebut tetap meminta netizen lainnya untuk tetap memboikot kopi Starbucks yang diduga pro Israel tersebut.
"Sekali lagi saya minta maaf, sending virtual hugs and love to each and thank you temen-temen yang sudah mengingatkan and keep boycotting," tutup akun itu.
(van)