Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Biodata dan Agama Noe Letto yang Sempat Jadi Atheis

Cahyo Yulianto , Jurnalis-Jum'at, 12 Januari 2024 |11:04 WIB
Biodata dan Agama Noe Letto yang Sempat Jadi Atheis
Biodata dan Agama Noe Letto yang sempat jadi atheis. (Foto: YouTube/Daniel Mananta Network)
A
A
A

JAKARTA - Biodata dan agama Noe Letto menjadi sorotan publik setelah hadir dalam podcast YouTube Daniel Mananta Network, pada 3 Januari 2024. Dalam podcast tersebut, dia bercerita tentang perjalanannya menjadi musisi sekaligus pendakwah. 

Noe lahir dengan nama asli Sabrang Mowo Damar Panuluh di Yogyakarta, 44 tahun silam. Ayahnya adalah Emha Ainun Nadjib, budayawan dan tokoh intelektual muslim Indonesia, sementara ibunya Neneng Suryaningsih.

Dia mengenyam pendidikan dasar hingga SMP di Lampung, kemudian melanjutkan pendidikan atas di SMU 7 Yogyakarta. Tamat SMA, dia melanjutkan pendidikan di Universitas Alberta Kanada.

Dari kampus itu, Noe meraih dua gelar sekaligus, Bachelor of Mathematic dan Bachelor of Physics. Kembali ke Indonesia, dia mulai bermain musik di Studio Kiai Kanjeng milik Novi Budianto yang merupakan sahabat Emha Ainun Nadjib.

Hal-hal yang dipelajarinya di studio tersebut, kemudian dituangkan Noe dalam karya-karyanya bersama band Letto. Debut pada 2004, dia sudah melahirkan empat album bersama Letto.

Jarang tampil di layar kaca, Noe memastikan Letto sampai kini belum bubar. “Alhamdulillah, kami masih ada dan belum kepikiran juga untuk membubarkan diri,” ujarnya dalam podcast YouTube Helmy Yahya, pada Juni 2021.

Noe kemudian menjelaskan alasan kenapa Letto tidak akan bubar. “Kami itu saling memegang aib satu sama lain soalnya. Jadi kalau sampai bubar, aibnya bisa menyebar nanti,” katanya bernada seloroh.

Perjalanan Noe Letto Kembali ke Islam

Noe Letto lahir sebagai muslim dan tumbuh dengan pengaruh agama Islam yang kuat. Namun di balik pengaruh tersebut, dia justru sempat menjadi atheis. Pilihan itu, diambilnya secara sadar karena pemikiran kritisnya terhadap agama.

Berbagai pertanyaan seputar Tuhan membuatnya enggan mengucap syahadat. Alasannya, karena syahadat adalah sebuah pernyataan iman seseorang yang bersaksi tentang keberadaan Tuhan dalam hidupnya.

“Syahadat itu tidak menyuruh orang percaya pada Tuhan. Tapi kita diminta bersaksi tentang kebesaran Tuhan. Saat itu, saya belum percaya, apalagi bersaksi tentangNya,” ujarnya dalam podcast YouTube Cahaya untuk Indonesia, pada April 2021

Noe Letto kemudian tertarik dengan ajaran Islam ketika tak sengaja mengunjungi sebuah masjid di Kanada dan berdiskusi dengan seorang syekh. Pertanyaannya seputar konsep ketuhanan serta surga dan neraka akhirnya terjawab.

“Selama ini, saya memiliki keterbatasan dalam memahami agama Islam karena data yang saya miliki. Jadi bukan agama yang terbatas,” tuturnya lagi.

Hal itulah yang akhirnya membuat Noe Letto bersyahadat dan kembali menjadi muslim yang taat. Pada akhirnya, sesuai dengan syahadatnya, sang musisi memutuskan untuk menyebarkan agama islam dengan caranya.

Demikian ulasan Okezone seputar biodata dan agama Noe Letto yang sempat atheis.*

(SIS)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita celebrity lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement