"Setiap satwa liar pasti terlahir untuk hidup di alam dan mereka tidak cocok untuk hidup di dalam kandang dan di tempat sempit. Apalagi kan dipelihara di atas semen, sangat kasar dan bisa mengakibatkan banyak penyakit," ujar Femke den Haas saat dihubungi MNC Portal, belum lama ini.
Lebih lanjut Femke menjelaskan jika harimau menjadi salah satu satwa liar yang membutuhkan tempat yang luas demi kelangsungan hidupnya. Kandang sebesar apapun, asupan makanan sebanyak apapun dari tuannya, tak akan bisa terpenuhi seutuhnya jika ia masih saja tak dibiarkan hidup di alam bebas.
"Harimau kan satwa yang butuh tempat yang sangat luas jadi kebutuhannya tidak pernah dipenuhi jika di luar alam begitu,"sambungnya.
Apapun dalihnya, entah untuk penangkaran, konservasi, kelestarian, fokus utamanya tetap lah harus selalu memastikan jika harimau itu dibiarkan hidup bebas di alam.
"Makanya kami beropini harus melestarikan harimau di alam, semua yang ingin berkontribusi untuk konservasi harimau ini fokus untuk harimau yang hidup di alam," jelasnya.