SANTA MONICA - Nick Carter digugat mantan penyanyi bernama Melissa Schuman atas tuduhan pelecehan dan kekerasan seksual. Dalam materi gugatannya, pelantun Dream itu menyebut, peristiwa itu terjadi sekitar tahun 2003.
Kala itu, Nick yang masih berusia 22 tahun menggelar pesta di rumahnya dan mengundang beberapa orang, termasuk Melissa yang kala itu masih berumur 18 tahun.
Di rumah itu, Nick Carter ‘menyeret’ Melissa Schuman ke kamar mandi dan memaksa melakukan oral seks kepadanya. Setelahnya, pelantun Do I Have to Cry for You itu memerkosa perempuan tersebut.
“Aku bilang padanya, aku masih perawan dan tak mau berhubungan badan sebelum menikah. Aku bilang itu berulang kali. Tapi dia malah bilang, ‘Aku bisa saja menjadi suamimu’,” ujar Melissa dikutip dari Page Six, pada Kamis (13/4/2023).
Melissa Schuman mengaku, sempat melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian Santa Monica. Namun polisi menolaknya, setelah mengetahui masa lapor kasus tersebut sudah kadaluarsa.
Namun perempuan itu tidak putus asa. Dia kembali memperjuangkan kasusnya dan kembali melaporkan kasus tersebut setelah hukum California menetapkan perpanjangan masa lapor kasus pelecehan seksual.
Di lain pihak, Nick Carter tegas membantah tudingan Melissa Schuman soal pelecehan dan kekerasan seksual. Dia menggugat balik Melissa dan perempuan lain bernama Shannon Ruth, pada Februari 2023.
Pada Desember 2022, Shannon Ruth juga sempat menggugat Nick Carter atas tuduhan pemerkosaan. Dia menyebut, peristiwa tak senonoh itu terjadi saat usianya masih 17 tahun di dalam tur bus Backstreet Boys, pada 2001.
Namun kakak kandung mendiang Aaron Carter itu kembali menyanggah tuduhan tersebut dan menyebut Melissa dan Shannon berkomplot untuk menjatuhkannya.*
(SIS)