Share

Ibu Korban Jeffrey Dahmer Tanggapi Sinis Kemenangan Evan Peters di Golden Globe

Lintang Tribuana, Okezone · Jum'at 13 Januari 2023 10:58 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 13 33 2745539 ibu-korban-jeffrey-dahmer-tanggapi-sinis-kemenangan-evan-peters-di-golden-globe-hrgYf12YUV.JPG Evan Peters sebagai Jeffrey Dahmer. (Foto: Dahmer-Monster: The Jeffrey Dahmer Story/Netflix)

LOS ANGELES - Shirley, ibu Tony Hughes yang merupakan salah satu korban Jeffrey Dahmer kecewa dengan kemenangan Evan Peters di Golden Globe berkat membintangi sosok sang pembunuh berantai di serial Netflix Dahmer-Monster: The Jeffrey Dahmer Story.

"Ada banyak orang sakit di seluruh dunia dan orang-orang yang memenangkan peran akting dari bermain sebagai pembunuh membuat obsesi terus berjalan dan ini membuat orang sakit menjadi terkenal," ujar Shirley, dikutip dari TMZ, Jumat (13/1/2023).

Shirley mengatakan bahwa Peters harusnya memberi penghormatan kepada para korban. Menggunakan pidato penerimaan piala dengan menyebutkan keluarga yang menderita gara-gara aksi keji Dahmer.

Ketika menerima piala sebagai Best Actor in a Limited or Anthology Series sebagai Jeffrey Dahmer, ia dalam pidatonya mengharapkan sesuatu yang baik akan datang dari kemenangannya.

Menurut Shirley, tak akan ada hal baik yang datang dari penghargaan Peters. Ia mengatakan hal itu justru menambah kesedihan bagi keluarga orang-orang yang dibunuh Dahmer, mengulangi tragedi itu berulang kali.

Follow Berita Okezone di Google News

Shirley juga menggaris bawahi ucapan Peters dalam pidatonya, yang menyebut memainkan karakter Dahmer begitu sulit. Ibunda Tony Hughes itu pun mempertanyakan mengapa dia mengambil peran itu sejak awal.

Selaku keluarga korban, dia merasa seharusnya Peters tidak perlu memainkan peran tersebut demi menghormati keluarga korban lainnya yang kehilangan orang tercinta. Ia menilai pihak sineas mengambil keuntungan dari kesedihan orang lain.

"Sayang sekali orang bisa mengambil tragedi kami dan menghasilkan uang," ucap Shirley.

"Para korban tak pernah melihat satu sen pun. Kami emosi setiap hari," sambungnya.

Jeffrey Dahmer merupakan pembunuh berantai dan peleceh seks dari Amerika Serikat. Tercatat sejak 1978 hingga 1991, dia membunuh 17 pria dan anak-anak.

Kisah Dahmer kemudian diadaptasi menjadi serial di Netflix yang dibuat Ryan Murphy dan Ian Brennan. Dahmer-Monster: The Jeffrey Dahmer Story dirilis pertama kali pada 21 September 2022.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini