Lebih lanjut, istri Habib Usman bin Yahya menceritakan semasa hidupnya mendiang sang ibunda, almarhumah sempat memberikan mempercayakan kepada orang-orang tertentu. Namun setelah wafatnya sang ibu, sertifikat tanah pun tiba-tiba menghilang, tanpa sepengetahuan mereka sebagai ahli waris sesungguhnya.
"Sebenarnya ibu selalu meletakkan di brankas, sehingga anak-anak diberitahu password. Beliau sangat mempercayakan kepada orang lain, ya salah satu orang kepercayaan beliau berarti yang tahu larinya sertifikat dari tempatnya," tutupnya.
(aln)