Fajar Nugros, Sutradara dan Penulis Film Srimulat: Hil Yang Mustahal mengatakan, “Sebuah
kehormatan bagi saya, menghidupkan kembali tawa legendaris Srimulat. Film ini adalah proses perjalanan panjang, seperti halnya perjalanan kelompok lawak ini menembus zaman.
Yang publik ingat, yang saya ingat adalah tawa setiap kali menonton kelompok ini di
televisi. Film ini memberi lebih dari itu. Film ini akan memperkenalkan ulang siapa Srimulat dan bagaimana keseharian mereka, tanpa melupakan kesan dan tawa setiap kali melihat mereka. Saya berharap, film ini tak sekadar memberi tawa, tapi juga makna. Tidak sekadar menghibur Indonesia yang sudah lelah karena pandemi, tapi juga membuat kita membaca ulang makna persatuan lewat bahasa Indonesia, seperti halnya apa yang diperjuangkan Srimulat lewat komedinya.”
Teuku Rifnu Wikana, Pemeran Karakter Asmuni menuturkan, “Akhirnya film Srimulat: Hil Yang Mustahal bisa segera hadir untuk para penikmat film Indonesia. Dengan dedikasi dari seluruh kru dan pemain yang terlibat, saya yakin film ini akan jadi karya yang luar biasa. Kita tahu betapa Srimulat berpengaruh besar pada dunia komedi Indonesia dan menjadi sumber
inspirasi bagi komedian dari berbagai aliran. Karena itu, film ini akan jadi jembatan bagi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk bisa mengenal kembali siapa itu Srimulat.”
First look film Srimulat: Hil Yang Mustahal bisa disaksikan di sini. Ikuti informasi terbaru mengenai film Srimulat: Hil Yang Mustahal melalui instagram @filmsrimulat.
(dwk)