Dia menjelaskan, bahwa sang ayah tahu kabar penangkapan dirinya dari tetangga-tetangga di kampungnya di Jawa Barat. “Dia tuh tahu dari tetangga, itu rame. Kan kalau di kampung kan, wah pornografi nih, terus tersangka, wah. Ya disangka mereka mah yang beradegan,” kata Dinar.
Perempuan 28 tahun ini menceritakan, bahwa kondisi sang ayah sebelumnya memang sudah sakit. Namun setelah tahu kabar tersebut, ayahnya lemas bahkan hingga tidak bisa berjalan.
“Bapak tuh enggak sanggup ngomong. Kata mama, bapak lemas, enggak bisa jalan, kayak tiba-tiba dengar berita ini tuh terus dia tiba-tiba enggak bisa jalan,” paparnya. “Aku takut bapak kenapa-napa, kepikiran. Cuma ya itu, malu dari masyarakatnya aja sih, masyarakat sekitar,” kata Dinar.
Mendengar kondisi sang ayah, Dinar mengaku merasa sangat bersalah. Dia pun mencoba berkomunikasi dengan ayahnya lewat ibunya. “Bersalah banget. Cuma ya gimana ya, aku cuma nguatin mama aja, ‘Ma tolong bilang bapak, aku baik-baik aja. Aku bakal bertanggungjawab dan aku tidak akan menghindar dari hukum yang aku jalani ini,” ujarnya.
(aln)