Berhentinya proses penggarapan film tentu membuat sejumlah rumah produksi merugi. Dari hitung-hitungan Joko Anwar, angka kerugian yang didapat selama pandemi COVID-19 pun tergolong fantastis.
"Kalau kerugian, tahun lalu itu pemasukan film Indonesia mencapai Rp2 triliun. Kalau sekarang dihitung, (kerugian) bisa sekitar Rp500 miliaran,” tuturnya.*
Baca juga: Baru Tayang, Drama Baru Park Haejin Sudah Tuai Kecaman Publik
(SIS)