Kisruh ini pertama kali mencuat pada 8 Desember 2019, setelah Pandji Pragiwaksono mengunggah foto yang memperlihatkan dia tengah memegang lem aibon. Melengkapi kicauannya itu, dia menautkan foto tersebut ke akun Twitter Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
“Halo Mas Anies Baswedan,” ujarnya yang ditanggapi Anies dengan sebuah komentar singkat berbunyi, “Anda mau masuk tweet jahat ya?” Saat unggahan itu dinilai publik bermaksud menyindir sang gubernur, Pandji malah menyodorkan bukti baru.