JAKARTA - Mantan vokalis Stinky Ari Zaldyan telah berkecimpung di dunia musik sejak 19 tahun silam. Di awal merintis kariernya, ternyata Ari sempat menjalani kehidupan yang sulit.
"Musik sekarang kan enggak seperti musik zaman dulu ya, mungkin sekarang lebih enak dari pada zaman dulu. Zaman dulu tuh bermusik dari segi financial tuh standar anak band lah, bukan siapa-siapa, enggak punya apa-apa, belum jadi apa-apa," jelas eks vokalis Stinky, Ari Zaldyan saat berkunjung ke kantor redaksi Okezone di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2019).
Ari berusaha memutar otak agar impiannya sebagai pemusik sukses bisa terwujud meskipun keadaan ekonominya tak memadai. Sehingga pada awal tahun 2000, Ari memutuskan untuk menjadi penjaga warung telepon (Wartel).
Baca juga: Pelapor Istri Andre Taulany Akui Sempat Ditawari Jadi Vokalis Stinky
"Dulu itu sambil bermusik aku jaga wartel. Jaga wartel itu buat nyambung kehidupan sehari-hari, buat nambah-nambahin karena dari bermusik belum menghasilkan banyak, belum menghasilkan apa-apa, ya udah jaga wartel sambil tetap main musik," tuturnya.
Setelah itu, Ari Zaldyan eks vokalis Stinky ini juga menjajal pekerjaan sebagai pegawai pabrik pada tahun 2003. Namun itupun hanya bertahan selama enam bulan lantaran dirinya mendadak sakit setelah melangsungkan pertandingan basket.
"Sakitnya agak parah, jadi selaput paru-parunya tuh sobek. Katanya sih gara gara trauma benturan," jelasnya.
Karena diagnosa tersebut, Ari sempat merasa pesimis tak bisa menjadi penyanyi lagi. Namun takdir berkata lain, pria itu sampai sekarang tetap bertahan di dunia musik hingga sempat tergabung dengan band Stinky pada tahun 2009 hingga 2012.
Baca juga: Anggunnya Agnez Mo di Red Carpet AMA Awards 2019
Ari pun bersyukur karena pernah tergabung dalam band legendaris itu, namanya makin dikenal masyarakat. Selama bersolo karier, Ari telah merilis satu album bertajuk Aku Hanya Manusia dan tiga single yakni Mencintaimu, Menjaga Hati, dan Tak Lebih dari Masalah yang baru dirilis pada November ini.
(sus)