Menanggapi komentar-komentar miring tersebut, tampaknya boyband GTI tidak mau ambil pusing.
"Kami sudah famous sebelumnya, tapi belum dengan GTI. Saya tidak begitu peduli laku atau tidak, setiap rejeki berbeda kan? Mungkin kami rejekinya di Indonesia," jelas Dong Gyun.
Rupanya, GTI memiliki alasan tersendiri mengapa memilih lagu Siti Badriah tersebut untuk dinyanyikan ulang.
"Untuk saya, saya ngefans banget sama lagu-lagu Indonesia. Untuk prosesnya, kita punya tempat yang berbeda-beda, itu yang sulit. Kalau Aoora karena dia punya pengalaman di K-Pop 12 tahun, jadi lebih mudah." lanjut Dong Gyun.
Selain itu, para personal GTI sendiri ternyata bukanlah "pemain baru" di belantika musik Indonesia. Ya, sejarah mencatat sebelum GTI terbentuk, rupanya salah satu personel mereka juga pernah eksis di Indonesia dengan boyband sebelumnya bernama Hitz.