Keunikan film-film Marvel tetap tak akan berhasil jika tidak didukung dengan kemampuan cara pemasaran tim marketingnya. Tiga film Marvel tahun ini, Guardians of the Galaxy Vol.2, Spider-Man: Homecoming, dan Thor: Ragnarok mampu menembus angka di atas USD100 juta dalam pembukaannya. Hal ini membuktikan bahwa strategi pemasaran yang dilakukan tepat.
Thor: Ragnarok, sebagai contoh, tak ragu menampilkan pertempuran antara Thor dan Hulk dalam video trailernya. Selain itu, adegan-adegan lucu di dalam trailer menunjukan bahwa film ini akan menggunakan pendekatan komedi lebih banyak.
Sementara untuk film Black Panther, yang dirilis tahun depan, tone yang ditampilkan pun sangat berbeda dari Thor: Ragnarok. Pertempuran intens, suasana politik yang mewarnai Wakanda, dan hal-hal berbau Afrika ditampilkan dalam trailer untuk menggaet penonton. Jika Thor: Ragnarok menggunakan Immigrant Song milik Led Zeppelin sebagai soundtrack, maka Black Panther memakai soundtrack beraliran hip-hop untuk menunjukkan bahwa film besutan Ryan Coogler ini mengangkat budaya Afrika-Amerika.
4. Tak Buru-Buru Membuat Sekuel