Ghaitsa tampaknya masih tak bisa melepaskan diri dari dunia tarik suara. Meski sudah menjajal dunia dubbing hingga pembawa acara, Ghaitsa tetap tak mampu meninggalkan dunia musik yang sudah menarik minatnya sejak kecil.
“Dari awal kan memang sudah senang nyanyi. Memang dulu waktu di Kalimantan, aku sudah punya band sendiri, aku punya lagu sendiri juga. Setelah tiga tahun gabung band di Kalimantan, aku ingin eksplor lagi. Berkarier lebih lebar lagi,” cerita Ghaitsa.
Ghaitsa tak hanya aktif sebagai penyanyi, tapi juga mampu menulis lagu sendiri. Penyanyi 22 tahun ini mengaku sangat terinspirasi musisi-musisi Hollywood dalam mengembangkan kemampuan bermusiknya.
“Kalau inspirasi aku banyak sih. John Mayer, Norah Jones, The Beatles. Kalau John Mayer, lebih ke lagu-lagunya ya. John Mayer yang bisa menghipnotis semua orang. Dia punya sesuatu yang saat dia di panggung, orang enggak bisa merem, selalu ingin melek lihat dia. Kalau Norah Jones, musiknya beda sih. Kan dia lebih ke jazz. Nyanyinya tuh kayak dari hati,” papar Ghaitsa.
(aln)