JAKARTA – Ardina Rasti menyesal harus membawa Eza Gionino ke jalur hukum terkait kasus penganiayaan terhadap dirinya. Menurut Rasti, jika bekas kekasihnya meminta maaf, masalah tidak akan mencapai sejauh ini.
Rasti mengaku telah memaafkan perbuatan Eza. Hanya saja kata maaf itu tidak keluar dari mulut bintang sinetron Putih Abu-Abu tersebut. Bukan hanya itu saja, Eza pun enggan mengakui perbuatannya.
"Masa kita enggak memaaafkan. Dari awal saya minta, dia minta maaf. Enggak mau masuk ke jalur hukum, kalau mereka minta maaf ya kita maafkan," ujar Rasti ditemui di Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis, 20 Juni malam.
Lebih lanjut Rasti mengatakan, jika Eza meminta maaf kepada keluarga serta ibundanya. Pasalnya menurut Rasti, selama persidangan Eza selalu memfitnah ibunya.
"Belum. Saya bilang, ‘Jangan minta maaf ke saya aja, kalau saya sudah memaafkan, tapi ke keluarga besar saya juga’. Apalagi sudah memfitnah ibu saya, kok tega banget," tandasnya.(gal)
(uky)