JAKARTA - Fati Indraloka, istri mendiang Babe Cabita mengungkapkan kejadian sebelum suaminya menghembuskan napas terakhirnya. Fati selalu dikuatkan keimanannya untuk tabah menghadapi segala kemungkinan yang terjadi kedepan.
Berkat keimanan serta ketabahan hati, Fati mengaku telah ikhlas melepaskan kepergian Babe Cabita, meskipun awalnya terbilang berat bagi dirinya.
"Almarhum tuh selalu tekanin, selalu tanamin ke aku kayak kematian sudah pasti, nggak peduli kalau lagi sakit atau sehat jadi kita harus kuat," ungkap Fati Indraloka dalam Kanal YouTube Intens Investigasi dikutip pada Rabu (17/4/2024).
"Di satu sisi aku tahu ini kehendak dari Allah dari Allah, pencipta kita harus ikhlas biar semua dapat pahala dan dia juga disana tenang," sambungnya.
Selain sedih, Fati juga tak menafikan rasa kerinduan hingga berujung sesak saat mengenang sosok Babe Cabita semasa hidupnya.
Kenangan-kenangan membekas menurut Fati Indraloka yakni di kediaman mereka telah ditempati mereka sekitar 7 tahun yang lalu.
"Tapi di satu sisi namanya istri aku pasti (sedih) kami 12 tahun bareng-bareng walaupun nikahnya baru 7 tahun pasti masih kangen, pasti ada sesak tetapi yang pasti di rumah kayak gitu sih," papar Fati.
Kendati demikian, perempuan berusia 31 tahun ini menceritakan untuk melepas kerinduan terhadap Babe Cabita. Fati memilih ziarah ke makam sekaligus nyekar apa lagi lokasi pemakaman tak jauh dari kediaman mereka.
"Tadi pagi aku nyekar, Jumat lalu juga aku nyekar Alhamdulillah dapat TPU dekat banget sama rumah jadi aku naik motor atau minta tolong diboncengi kita nyekar sekedar kayak ziarah kubur biasa lah kadang bawa anak-anak tetapi kadang aku sendiri," pungkasnya.