JAKARTA - Selebgram Fransiska Chandra Novitasari alias Siskaeee melalui kuasa hukumnya, Tofan Agung Ginting, mendesak Polda Metro Jaya melakukan penahanan terhadap tersangka lain kasus pornografi film Kramat Tunggak.
Menurutnya, langkah itu dilakukan sebagai bentuk perjuangan Siskaeee dalam mencari keadilan dalam kasus ini.
Wanita 25 tahun itu merasa keberatan karena hanya dirinya sendiri yang dijebloskan ke penjara sementara tidak dengan tersangka lain.
"Kami akan membuat surat permohonan kepada Polda Metro Jaya untuk melakukan penahanan terhadap tersangka lain agar terciptanya keadilan bagi Siskaeee," kata Tofan Agung Ginting di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (27/2/2024).
"Kami juga akan memfollow-up surat-surat yang diajukan ke Polda Metro Jaya dan akan mendampingi Siskaeee ketika berkasnya sudah lengkap dan siap sidang di PN Jaksel nanti. Kami lalu akan mengumpulkan bukti-bukti buat sidangnya juga," sambungnya.
Seluruh gugatan praperadilan yang dilayangkan Siskaeee terhadap Polda Metro Jaya ditolak hakim PN Jaksel.
Namun, Tofan menegaskan kalau pihaknya menghormati putusan tersebut meski tak sesuai harapan.
"Hakim menolak segala dalil-dalil yang diajukan pemohon, dimana dalam literatur hukum yang mengatur tentang asas siapa yang mendalilkan dia yang membuktikan," ujarnya.
"Kita pemohon sudah mengajukan bukti-bukti surat dan saksi, namun saksi dari pemohon tidak dapat hadir karena sakit, ini kita ketahui dari surat dokter sehingga putusan ini kami sangat menghormatinya," tutup Tofan.
(aln)