Sehingga bagi peserta cukup serius memperhatikan proses rekamannya, maka para juri pun bersepakat untuk tidak memilih kontestan tersebut.
"Melihat proses seleksinya, setiap peserta lewat youTube short jadi format videonya aja vertikal. Salah satu hal menarik, kalau kontestan membuat konten dia terlalu serius, direkam dulu dan mixing dulu, malah kita nggak ngambil," bebernya.
"Karena kita pengen organik, suara di YouTube shorts tanpa edit tanpa pakai rekaman yang kompleks, itulah semangat short konten saat ini. Salah satu poin ajang lain nggak punya, jadi yang aku rasa perlu di highlight gitu," pungkas Indra Aziz.
(aln)